Warkopin Maju Jaya adalah salah satu jenis koperasi nasional yang merupakan suatu perwujudan gerakan ekonomi bersama sebagai salah satu penggerak ekonomi kerakyatan. Koperasi ini didirikan pada tahun 2020 yang masih terus berkembang. Hingga saat ini, Warkopin Maju Jaya telah memiliki gerakan massa yang masif dengan platform yang teruji sebagai basis menjalankan koperasi. Warkopin Maju Jaya berkontribusi untuk membantu Indonesia mewujudkan Visi Indonesia Emas 2045 dan Sustainable Development Goals (SDGs) yang berlandaskan prinsip koperasi.

Visi Indonesia Emas 2045 adalah suatu gagasan yang bertujuan untuk menjadikan Indonesia sebagai bangsa yang berdaulat, maju, adil, dan makmur pada tahun 2045. Beberapa penekanan dari Visi Indonesia Emas 2045 adalah modernisasi teknologi dan pembangunan ekonomi. Untuk mewujudkan modernisasi teknologi, Warkopin memiliki sistem manajemen dalam bentuk aplikasi online untuk memberdayakan sinergi online dan offline hulu ke hilir dari Supply Chain. Untuk mewujudkan pembangunan ekonomi, Warkopin memiliki konsep untuk menciptakan wirausaha baru dan menyerap hasil produksi rakyat sehingga diharapkan akan mampu berperan dalam pengentasan kemiskinan. Inilah yang mendorong stabilitas harga pangan dan stabilitas inflasi sehingga dapat memberikan solusi harga dan pasokan terefektif dan terbaik bagi masyarakat.

Sustainable Development Goals (SDGs) adalah suatu komitmen global dan nasional dalam upaya untuk menyejahterakan masyarakat serta mencakup 17 tujuan dan sasaran global tahun 2030 yang dideklarasikan baik oleh negara maju maupun negara berkembang di Sidang Umum PBB. Salah satu penekanan pada poin SDGs adalah terkait Penanganan Perubahan Iklim yang ditandai oleh emisi karbon. Pada prinsipnya, transportasi berkontribusi besar terhadap emisi karbon. Semakin panjang jarak transportasi yang ditempuh, jejak karbon yang dilepaskan ke udara juga akan semakin besar. Panjangnya Supply Chain berbanding lurus dengan jalur transportasi yang ditempuh. Ini akan berdampak pada perubahan iklim dan buruk terhadap daya beli. Dengan kata lain, panjangnya Supply Chain berdampak pada perubahan iklim dan tingginya harga jual. Melihat permasalahan ini, Warkopin menawarkan Supply Chain yang berfokus pada prinsip transparansi, demokratis, dan berkeadilan sehingga koperasi menjadi institusi yang dipercaya oleh seluruh anggota dan masyarakat Indonesia.

Warkopin sebagai badan usaha berperan aktif dalam program-program negara yang berbasis ekonomi kerakyatan. Dalam melaksanakan kegiatannya, Warkopin mengorganisir pemanfaatan dan pendayagunaan sumber daya ekonomi para anggotanya berdasarkan kaidah-kaidah usaha ekonomi. Dengan mengembangkan ekosistem keuangan dan bisnis, kesejahternaan anggota dan masyarakat dapat terwujud. Ini akan berdampak pada terbentuknya masyarakat koperasi yang sehat, maju, transparan, dan modern dalam rangka mendukung Indonesia maju dan sejahtera.